Rabu, 10 Juni 2009

Remaja Pasti Penuh Harapan

Anda akan dapat menemukan banyak hal yang menarik pada diri seorang remaja. Bentuk fisiknya yang segar, bakat, idealisme, dan ambisinya yang besar serta proses pencarian diri yang sedang berlangsung dalam dirinya. Tak salah jika dikatakan bahwa mereka adalah harapan bangsa di masa depan. Dalam diri mereka tersimpan pesona yang tiada habisnya sekaligus inspirasi yang kaya bagi siapa saja. Mereka menjadi sasaran pendidikan, pasar mode, hiburan, teknologi, dan lain-lain yang mungkin paling besar dibandingkan kelompok umur yang lainnya. Mereka adalah sumber harapan yang selalu muncul dari masa ke masa.

Namun disisi lain, Anda juga dapat menjumpai problematika yang kompleks dalam dunia remaja. Kebiasaan-kebiasaan mereka yang negatif seolah malah menjadi kendala bagi pertumbuhan masyarakat yang sehat. Disinilah kiranya perhatian yang cukup besar perlu diberikan oleh para orang tua kepada mereka. Pendidikan dan tuntutan berprestasi saja tidaklah cukup. Hal ini perlu dibarengi dengan usaha menciptakan sistem yang baik di masyarakat bagi tumbuhnya prestasi dikalangan remaja. Seperti misalnya dengan mendorong mereka berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang positif yang nantinya akan membentuk karakter yang baik dalam diri mereka sehingga menjadi bekal untuk menjadi aktor yang akan menentukan arah perjalanan masyarakat kelak.

Perlu diingat bahwa wajah masyarakat dimasa depan amat tergantung dari kondisi remaja saat ini. Mungkin gambaran bahwa remaja adalah sumber harapan akan serta merta sirna tatkala kita melihat korban AIDS, pecandu narkoba, pelaku kriminal, dan lain-lain. Namun disisi lain masih banyak juga remaja yang berprestasi di bidang sains maupun organisasi-organisasi. Tinggal bagaimana para orang tua dan masyarakat mendorong mereka untuk berprestasi sesuai kemampuannya. Juga tak lupa peran pemimpin untuk selalu menghadirkan tauladan yang baik dihadapan mereka.

Kita bisa melupakan sejenak wajah-wajah mereka yang penuh harapan dan menyenangkan. Mulai saat ini kita yang telah dewasa harus senantiasa memotivasi mereka dalam setiap kesempatan. Etika yang menganjurkan "yang muda harus menghormati yang tua dan yang tua menyayangi yang muda" harus benar-benar diterapkan. Dan apabila Anda tulus ingin mendo'akan setiap remaja di lingkungan Anda, lakukan saja dan tetap lakukan demi pertumbuhan generasi dimasa yang akan datang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar